Vaksin merupakan salah satu upaya dalam mengatasi Covid-19, yang dinilai efektif dalam melawan virus corona. Apabila anda ingin melakukan vaksinasi secara mandiri, maka harus mengetahui harga vaksin Covid mandiri yang disediakan Pemerintah khusus melalui jalur perseorangan atau melalui perusahaan.
Vaksin Covid-19 mandiri atau Vaksin Gotong Royong adalah vaksinasi yang sumber pendanaannya dilakukan secara mandiri oleh perusahaan yang ingin vaksinasi gratis kepada karyawannya, atau vaksin yang bisa dibeli oleh perseorangan yang sumber dananya dari kantong sendiri.
Berbeda halnya dengan vaksin yang diberikan secara gratis oleh Pemerintah, dimana masyarakat tidak perlu mengeluarkan biaya apapun untuk melakukan vaksinasi. Maka dari itu, jenis vaksin keduanya antara vaksin dari pemerintah dan vaksin gotong royong memiliki perbedaan apabila dilihat dari merknya.
Harga Vaksin Mandiri
Berbicara soal harga vaksin Covid mandiri atau vaksin gotong royong besaran biayanya sudah ditetapkan oleh Pemerintah, dimana bagi anda atau perusahaan yang ingin vaksinasi harus mengeluarkan kocek sebesar Rp 321.660 per dosis, dan biaya layanannya Rp 117.910 per dosis. Maka anda harus disiapkan dana sebesar Rp 439.570 per dosis.
Apabila harus melakukan dua kali suntik vaksin, maka total biaya yang harus dikeluarkan untuk vaksin gotong royong bagi individu tersebut sebesar Rp 879.140. Mengapa demikian? Yuk, cek fakta-faktanya dibawah ini sebagai pengetahuan bagi anda yang ingin di vaksinasi mandiri atau menggunakan vaksin gotong royong.
Fakta Vaksin Mandiri
Vaksinasi mandiri atau vaksin gotong royong kini sudah bisa dilakukan oleh perusahaan untuk memberikan perlindungan terhadap para karyawannya, atau bagi individu yang ingin segera di vaksin secara mandiri. Ada beberapa fakta menarik vaksinasi mandiri ini, apa saja?
1. Vaksinasi Mandiri Bersifat Gratis
Pada dasarnya vaksin Pemerintah dan vaksin mandiri prinsipnya sama, yaitu tidak membebankan biaya kepada orang yang ingin divaksin. Hanya saja, sumber pembiayaannya berbeda bahwa vaksin mandiei ini dananya bersumber dari perusahaan yang ingin melakukan vaksinasi secara gratis kepada para karyawannya.
2. Tidak Diperbolehkan Pakai Vaksin Pemerintah
Vaksin yang digunakan untuk vaksinasi mandiri atau vaksin gotong royong untuk merk dan jenisnya harus berbeda dengan vaksin Pemerintah. Menurut sumber, bahwa jenis vaksin yang boleh digunakan vaksinasi mandiri adalah Sinopharm dan Cansino. Hal ini bertujuan agar tidak mengganggu stok vaksin untuk masing-masing program, baik vaksin mandiri maupun vaksin Pemerintah.
3. Dilarang Memakai Faskes Pemerintah
Untuk proses vaksinasi mandiri atau vaksin gotong royong tidak diperbolehkan memakai fasilitas kesehatan Pemerintah, sehingga vaksinasi mandiri harus memakai fasilitas kesehatan milik swasta yang telah memenuhi persyaratan, agar tidak mengganggu proses vaksinasi yang dilakukan oleh Pemerintah terhadap penerima vaksin gratis.
4. Vaksinasi Mandiri Tidak Langsung Berjalan
Vaksinasi mandiri tidak bisa langsung berjalan, karena vaksin gotong royong tersebut datang secara bertahap. Maka bagi perusahaan yang sudah mendaftar untuk melakukan vaksinasi terhadap karyawannya berharap bisa bersabar, meskipun vaksinasi gotong royong ini tidak wajib karena masyarakat bisa mendapat vaksin gratis dari Pemerintah.
5. Impor Vaksin Dilakukan Oleh Bio Farma
Bio Farma akan dilibatkan dalam pengadaan hingga distribusi vaksin mandiri, hal ini agar tidak mengganggu jalannya distribusi vaksin Pemerintah. Maka dari itu, Bio Farma menjadi mitra dalam menyediakan vaksin mandiri atau vaksin gotong royong yang mana prosesnya akan datang secara bertahap masuk ke Indonesia.
Setelah mengetahui fakta-fakta terkait vaksin mandiri atau vaksin gotong royong, alangkah baiknya ketahui pula manfaat vaksin Covid-19 untuk melawan virus secara efektif. Sehingga anda tidak perlu ragu untuk melakukan vaksinasi, karena dijamin aman dan halal untuk melindungi tubuh dari penyakit tersebut.
Manfaat Vaksinasi Covid-19
Meskipun harga vaksin Covid mandiri tidak murah dan pendanaannya harus bersumber dari perusahaan, namun baik vaksin mandiri maupun vaksin pemerintah memiliki manfaat yang sama dalam melindungi diri dan masyarakat dari virus. Lantas, apa saja manfaatnya?
1. Menurunkan Resiko Penularan
Program vaksinasi pemerintah bisa menjadi solusi efektif dalam melawan Covid-19, sebagai bentuk perlindungan diri bagi masyarakat terhadap virus tersebut maka harus melakukan vaksinasi, tentu saja tujuan utamanya untuk menurunkan resiko penularan dan mencegah terjadinya gejala berat dan komplikasi.
Maka dari itu, pentingnya vaksinasi harus disadari betul oleh semua lapisan masyarakat, bahwa manfaatnya tidak hanya bisa dirasakan oleh diri sendiri, tetapi bisa menjaga orang lain terhadap penularan virus dan sebagai bentuk perlindungan diri agar punya kekebalan terhadap virus yang hingga saat ini masih ada.
2. Mendorong Terbentuknya Herd Immunity
Apabila masyarakat sudah mendapatkan vaksinasi maka secara tidak langsung sudah bisa melindungi orang-orang disekitarnya, terutama untuk kelompok yang sangat beresiko seperti lansia atau orang yang memiliki penyakit komorbid. Karena orang yang sudah divaksin, kemungkinan kecil untuk bisa menularkan virus.
Selain itu, dengan vaksinasi maka bisa mendorong terbentuknya herd immunity. Dimana bisa melindungi orang-orang yang tidak bisa mendapatkan vaksin seperti bayi, lansia dan penderita sistem imun. Maka dari itu, tidak perlu ragu untuk melakukan vaksinasi karena manfaatnya sangat besar bagi diri dan orang lain.
3. Meminimalkan Dampak Ekonomi dan Sosial
Apabila masyarakat sudah melakukan vaksinasi dan mendapatkan sistem kekebalan tubuh yang baik untuk melawan virus, maka kegiatan ekonomi dan sosial bisa kembali seperti biasanya. Hal inilah yang harus dipahami betul oleh masyarakat, apabila ingin kembali normal maka bisa dengan ikut vaksinasi dan menerapkan protokol kesehatan.
Dengan vaksinasi menjadi solusi dalam melawan virus Covid-19, tidak hanya tubuh memiliki kekebalan terhadap virus, namun kegiatan sosial dan ekonomi bisa kembali normal. Untuk itu, anda bisa ikut vaksinasi baik vaksin gotong royong atau vaksin mandiri, maupun vaksin gratis yang disediakan oleh Pemerintah.
Kesimpulan
Vaksinasi merupakan salah satu upaya dalam melawan virus Covid-19, untuk mendapatkan vaksinasi ini bisa dilakukan dengan cara ikut program vaksinasi pemerintah atau ikut program vaksinasi yang diselenggarakan oleh perusahaan atau pihak swasta. Prinsipnya sama, hanya saja sumber pendanaannya yang berbeda.
Untuk vaksin dari Pemerintah memang disediakan secara gratis bagi masyarakat, begitu pula bagi karyawan perusahaan yang ingin divaksin melalui vaksinasi mandiri atau vaksin gotong royong, tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan apapun, karena semua pembiayaan sudah ditanggung oleh perusahaan tempat anda bekerja.
Untuk harga vaksin Covid mandiri memang tidak murah, hanya saja karyawan tidak perlu khawatir. Semua pendanaan bersumber dari perusahaan, apalagi vaksin mandiri atau vaksin gotong royong ini tidak wajib, karena masyarakat bisa memperoleh vaksin gratis dari Pemerintah sebagai upaya dalam melawan Covid-19.
Pada dasarnya vaksin mandiri maupun vaksin pemerintah tujuan utamanya sama, masyarakat bisa mendapatkan perlindungan dan sistem kekebalan tubuh yang baik terhadap virus, serta bisa mendorong terbentuknya herd immunity. Dengan demikian, jangan ragu melakukan vaksinasi karena sudah terjamin aman dan halal.
